Sangatta Utara ada Dusun yang Belum Dapat Air?, Ini penjelasan Dirut PERUMDAM

Upnews.id, Sangatta – Saat Musyawarah Rencana Pembangunan (Musrenbang) tingkat Kecamatan, di Balai Pertemuan Umum (BPU), Sangatta Utara, Selasa (8/3/2022). Camat Sangatta Utara Hasdiah menyebut, ada beberapa Dusun belum terlayanani air bersih dari Perusahaan Umum Daerah Air Minum (PERUMDAM) Tirta Tuah Benua Kutai Timur. Menanggapi hal tersebut, Direktur Utama PERUMDAM Tirta Tuah Benua Kutai Timur menyebut ada penyebabnya.

Ditemui oleh awak media usai Musrenbang, Suparjan menyebut jika di Kecamatan Sangatta Utara cakupan pelayanan air bersih sudah 90 persen. Jika ada daerah yang belum teraliri air bersih, tentu ada beberapa kendala dibelakangnya yang harus dipahami bersama.

Salah satunya wilayah dusun tersebut berbatasan dengan area perusahaan atau faktor yang lain. Tapi itu tidak menghentikan niat dan usaha untuk terus memenuhi layanan air ke sana.

Baca Juga : Direktur PDAM Kutim Sampaikan Rencana Bisnis 5 Tahun Mendatang Ke Pemerintah

“Memang belum ada jaringan pipa. Ada beberapa RT yang belum terjangkau seperti di Batu Putih karena tersekat dengan wilayah operasional PT KPC. Tapi dari sisi perencanaan kami sudah siapkan, tinggal cari solusinya,” terangnya.

Suparjan menambahkan, wilayah Sangatta Utara yang terus berkembang tidak serta merta langsung dapat terlayani. Tentu harus bertahap berdasarkan kemampuan penganggaran. Dirinya juga berharap, lantaran ada beberapa area yang belum terlayani jangan langsung dicap dan berkesan seperti tidak diperhitungan. Padahal PERUMDAM terus memantau perkembangannya.

Sangatta Utara ada Dusun yang Belum Dapat Air?, Ini penjelasan Dirut PERUMDAM

“Di gang-gang kan terus berkembang. Tapi kita menyesuaikan. Seperti di pelabuhan kenyamukan juga belum. Tapi sudah ada masuk program PERUMDAM. Tinggal program diteruskan lewat PU, Provinsi dan Pemerintah Pusat,” bebernya

Dirut juga berharap agar Camat Hasdiah dalam menyampaikan data tidak setengah-setengah. Agar PERUMDAM bisa mengetahui pasti letak daerah yang dimaksud. Tidak hanya menyebut dusunnya semata, tanpa data lengkapnya.

Baca Juga : Water Meter Diganti, Warga Merasa Diperhatikan Pemerintah Melalui Perumdam

“Info dari bu camat mohon dipertajam, RT mana? lokasinya dimana. Jangan-jngan lokasi itu sama dengan yang sudah diprogramkan PERUMDAM,” pintanya.

Seperti diketahui sebelumnya, Camat Sangatta Utara Hasdiah dalam laporan musrenbang di Kecamatan Sangatta Utara menyebut masih ada dusun yang belum menikmati air maupun listrik (PLN).

“Masih terdapat 2 dusun di Singa Gembara yang tidak memiliki air bersih (PDAM), serta masyarakat masih ada yang menyambung dari tetangganya. Kemudian masih ada 2 dusun, yang tidak memiliki listrik (PLN). Yaitu di Desa Gembara tepatnya di Kampung Makasar dan Dusun 8 Singa Gembara,” sebut Hasdiah.(NF)